

EXHIBIT’S AB SPBU - VOUCHER M1- VENUS PROJECT, Kuota Jaminan Cetak Mata Uang Sah Negara
BERMANFAAT UNTUK SEMUA ORANG
Bagian Dari Alliansi
SWISSINDO WORLD TRUST INTERNATIONAL ORBIT
PAYMENT ORDER 1-11 (P1-11)
World Bank (WB). Union Bank Of Metal Switzerland (UBS). Bank Indonesia (BI) , “ DECLARATION OF TRANSACTION “
NOMOR: A5-A.A.A.A.A-303-333-742-42 International Transaction World Bank Institution,
Mengingat kondisi politik dalam negeri yang memanas, persoalan RAS,
Pilkada DKI 1 sampai persiapan Pemilu RI 1, terkait sokongan pengembang
Agung Podomoro perihal Reklamasi demi penempatan 2 Juta warga negara
China, hingga 10 juta warga China turut mematangkan peta politik dan
memanasnya persoalan Jokowi-Ahok memasuki wilayah / ranah hukum yang
harus lebih di tujukan kepada kepentingan Rakyat Indonesia bersama
Kedaulatan NKRI. , TNI dibuat pusing kepala melihat perihal kejadian
di seputar politik praktis yang tidak berfikir dengan baik, apalagi
berbahasa negara. Sistim hukum menjadi pudar, tekanan kepada masyarakat
bawah terus di pupuk bahkan hingga ke warga negara yang memperjuangkan
sepiring nasi dan tempat berteduh dan bertempat tinggal. Belum lagi
Kyai-kyai menghimbau menarik dananya dari perbankan akibat penistaan
agama, dana nasabah yang menghilang seperti tanpa bekas adalah gambaran
kecurangan perbankan selama ini dan budaya MENGHUJAT menjadi budaya baru
di era ini.
Penistaan Agama yang di dakwakan kepada Ahok, memicu
serentetan demonstran dari mayoritas Umat Islam di Indonesia selaku
Rakyat Indonesia, yang berbahaya apabila memicu sejarah tragedi kejadian
peristiwa ulang 1998. Pemerintah China tidak akan tinggal diam
mengingat warga negaranya dalam posisi bahaya, sementara ahok mendapat
dukungan Pemerintah Amerika apabila siap menjadi Walikota New York dan
menyatakan utang Republik Indonesia akan di bayarkan.
Apabila
melawan Umat Islam tentunya Donal Trum akan tertawa dan membela
Pemerintah RI. Lalu apakah 28 negara Islam tidak akan tinggal diam tentu
akan meramaikan khasanah politik dalam dan luar negeri.
16 NOVEMBER 2016:
MAKA pertemuan Wakil Presiden Republik Indonesia dan Wakil Presiden World Bank Pukul 10.30 Tanggal 16 November 2016;
Wakil Presiden JUSUF KALA bersama:
1. MOHAMAD OEMAR, Kepala Sekretariat Wakil Presiden
2. TIRTA HIDAYAT, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Ekonomi, Infrastruktur dan Kemaritiman
3. SOFYAN WANANDI, Tim Ahli Wakil Presiden
Wakil Presiden World Bank MS. VICTORIA KWAKWA bersama:
1. MR. RODRIGO A. CHAVES, Country Director
2. MRS. MARIA ROCIO CASTRO, Advisor
3. MR. NDIAME DIOP, Practice Manager
4. MR. TAIMUR SAMAD, Program Leader
5. MR. AZAM KHAN, Country Manager
6. IBU. STESIANASARI, Operations Officer
Terkait serentetan Aklamasi Akbar sejak 16 Oktober 2016, menjadikan
Momentum Matahari Jaman Baru di mana WORLD BANK akan mengalami perubahan
status menjadi BANK SENTRAL DUNIA, dan menerbitkan mata uang tunggal
pertama di dunia yang di sebut “ESTWO” dalam Kurs USD. 225. Hal ini
dengan seluruh agenda Dunia Internasional INTERPOL di Bali, PASUKAN
ALLIANSI PASUKAN PERDAMAIAN PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA di Bali, layak
setidaknya pertemuan pada Tanggal 16 November 2016, tergambarkan blue
print Surat Perintah UN-SWISSINDO kepada Secretary General of the United
Nations, terkait Payment Order 1-11 (P1-11) dimana Alliance SWISSINDO
WORLD TRUST INTERNATIONAL ORBIT meliputi General Management Merger
Authority, The Committee of 300-The World Bank Group-United Nations atau
di sebut UN-SWISSINDO apalagi mengingat percobaan pembunuhan karakter
kepada UN-SWISSINDO bersama Rakyat Indonesia, dengan intimidasi dan
percobaan kriminalisasi yang sedang menentukan nasibnya sendiri terkait
SPBU dan VOUCHER M1 selaku Dinamika Perubahan Ekonomi Pancasila Kedalam
Sistim Tata Peyelenggara Negara. Maka peranan HAM akan berperan memasuki
wilyah strata ini.
Jelas saat Pemerintah Kota selama 3 bulan
gaji pegawai tidak terbayarkan oleh Pemerintah Pusat dan di atasi oleh
Pemerintah Daerah dengan memotong anggaran infrastrukturnya, maka 2017
jika hal ini terulang dengan Defisit anggaran mencapai 2,8% mendekati 3%
maka sama kedudukannya dengan keadaan pailit. Belum lagi di tambah
utang-utang BPJS kepada rumah sakit di Pusat dan Daerah, dan 1 rumah
sakit bisa mencapai 8 Miliar Rupiah dan utang-utang setiap
nasabah/Rakyat Indonesia yang sedang berjuang melalui SPBUnya.
Salah besar apabila Tim Satgas Pemerintah Pusat, mengintimidasi,
menteror atau memberi rasa ketakutan kepada Rakyat yang tidak sanggup
lagi untuk membayar beban utang dan mempertahankan haknya dari segala
bentuk penyitaan bahkan tanpa melalui putusan hakim, sebagai kasus
Perdata. POLRI sudah saatnya menjadi pengayom masyarakat dan TNI sudah
saatnya membaca wacana NKRI ini untuk menjadikan Indonesia Mercusuar
Dunia.
BPR siap gulung tikar, Prime Banks juga dalam kerangka yang
sama di mana terjadi stagnasi dari mulai Secretary General of the United
Nations, setidaknya Opskoops Central Buffer Stock Nationality
UN-SWISSINDO telah memberikan paradigma baru dan wawasan sistim moneter
dunia baru untuk harapan setiap mahluk hidup untuk lebih baik dari pada
perang saudara.
Pasukan alliansi PBB berkewajiban mengawal
pengeluaran perbekalan Indonesia Mercusuar Dunia sesuai Pengembalian
Harta Kekayaan Rakyat sesuai The Settlement Policy of the Golden Morgan
Government Bond, Handed Over 15:30 03 April 1934 senilai US-B.
1500,000,000,000,000.- (Seribu Lima Ratus Triliun US-Dollar) dengan atau
tanpa melalui perbakan di bawah Priviledges of Immunities, Juridical
Personality Article 1 Section 1, Funds-Assets-Property Article 2 Section
2-8 dan Article 7, 14, 102 UN-Charter, sesuai perintah Royal, K.681
King of King’s M1-Dewan Ikatan Dokumen Internasional dalam Jaminan Cetak
Mata Uang Dunia “ESTWO” Standar Sah Bayar Dunia. Dalam hal ini otomatis
400 Ribu TNI-Kontingen Garuda NKRI-INA: 117.113.112.ITJ. di perintahkan
kepada Presiden, atau Panglima Tertinggi Angkatan Perang-TNI selaku
mandat internasional dan nasional Indonesia.
SEMOGA BISA DI MENGERTI DAN DI PAHAMI
Pikirkan!!!
Inteligencia-Inteligence
BI-STATE PROGRAM 1941
P1.PKC-NKRI
DEWAN IKATAN DOKUMEN INTERNASIONAL
World Bank. Union Bank of Metal Switzerland. Bank Indonesia
INA: 117.113.112.ITJ